Rabu, 22 Agustus 2012

Cerpen : Catatan Bulan Agustus

Catatan Bulan Agustus


Kring , kring , kring suara HP - ku berdering tepat pukul 00:00 , aku terbangun dan segera mengambil HP yang terletak di bawah bantalku , Hari itu Via teman sekolah SMP ku berulang tahun pada tanggal 9 Agustus     
sebagai teman terbaikku tentu saja aku mengucapkan selamat ulang tahun di akun Facebook , Twitter , dan tetapi karena aku mengantuk dan meletakkan HP-ku aku tertidur dan tidak sempat mengucapkan ulang tahun dan aku tertidur pulas kembali

Fajar Pagi telah tiba , aku kembali mengambil HP-Ku dengan bangganya aku merasa bahwa aku adalah orang yang telah mengucapkan selamat ulang tahun yang pertama kali di dunia ini . dan aku berangkat sekolah pun dengan semangat aku merencanakan memberikan hadiah itu sepulang sekolah dan aku membelinya pada pagi hari karena terlalu bersemangat aku pun jadi lupa diri setelah melihat jam aku lupa bahwa sekarang pukul 06:00 dan masuk pukul 07:00 aku segera berlari dan segera menaiki angkutan umum  
dan karena aku tertidur di angkot aku jadi lupa dan aku berusaha mengatakan kepada supir angkutan umum bahwa saya ketiduran dan saya minta tolong mengantar saya ke sebuah toko boneka entah karena ini mungkin '' lucky day '' ku aku diantar hingga sampai pada toko boneka itu . dan membayar ongkos angkutan umum tersebut . 

aku segera berlari dan memasuki toko boneka tersebut dan aku tentu saja memilih boneka yang sesuai dengan boneka yang disukai via dan aku segera ke kasir untuk membayar boneka tersebut dan aku mengambil dompet di sakuku dan yang terjadi adalah dompetku hilang dan aku berusaha mencari dompetku di tas , saku baju maupun celanaku aku merasa bingung karena itu adalah uang tabunganku yang telah kusimpan selama 6 bulan dan aku segera mengatakan ke kasir bahwa dompetku hilang dan aku pun malu dan meminta maaf pada kasir tersebut dan kasir tersebut mengatakan '' lain kali hati - hati dalam menyimpan dompet tersebut '' aku merasa yakin pada saat aku tertidur di angkot / angkutan umum dompetku telah diambil oleh pencopet yang berada di angkutan umum tersebut . aku pun keluar dari toko tersebut dan segera menaiki angkutan umum tersebut.

aku pun menaiki angkutan umum untuk menuju ke sekolah sesampainnya di sekolah selama pelajaran aku termenung dan beberapa kali via melihatku tetapi aku mengacuhkannya ahkirnnya pada istirahat kedua aku pergi ke kantin dan membeli coklat dengan sisa uang jajanku hari ini . pada bel sekolah aku merasa lesu dan bingung karena selain aku tidak bisa memberikan boneka itu kepada via dan aku ingat bahwa aku lupa mengucapkan selamat ulang tahun kepada via di akun facebook , twitter , serta SMS aku segera menemui via dan  mengucapkan selamat ulang tahun lalu via membalasnya " ia terima kasih " dan via pun bergegas pulang dan mengatakan " aku pulang dulu " aku mengejarnya dan mengatakan " maaf aku tidak bisa memberikan hadiah yang terbaik untukmu " via mengatakan " tidak apa - apa " lalu aku kembali mengatakan " ini hadiah untukmu kalau memang tidak mau tidak apa - apa " via mengatakan " aku tidak melihat harga yang tertulis pada barang tersebut tetapi aku melihat usahamu yang telah kaulakukan ke padaku "
aku pun menangis dan via memelukku dan mengatakan " kamulah laki - laki yang kucintai " dan kami berdua pun memakan coklat itu bersama - sama

Selasa, 21 Agustus 2012

Tips Agar Tidak Menyakiti Hati Kekasih Saat Memutuskan Hubungan


Tips Agar Tidak Menyakiti Hati Kekasih Saat Memutuskan Hubungan


Tips Agar Tidak Menyakiti Hati Kekasih Saat Memutuskan Hubungan
Ketika Anda bermaksud memutuskan hubungan dengan cewek Anda –karena berbagai alasan- dari lubuk hati Anda yang paling dalam, pasti Anda selalu menginginkan segalanya berjalan damai, tanpa ada yang tersakiti. Namun bagaimanapun –walau sedikit- penolakkan pasti akan memunculkan kekecewaan. Berikut ini adalah Tips yang bisa Anda lakukan untuk meminimalisasi kekecewaan dan sakit hati pasangan Anda karena pemutusan hubungan:
1. Buat Janji. Sebelum memulai proses pemutusan tersebut ada baiknya Anda membuat janji bertemu terlebih dahulu melalui sms atau telepon. Sampaikan bahwa Anda minta waktu untuk membicarakan sesuatu yang penting antara Anda berdua.
Buat Janji Sebelum memulai proses pemutusan hubungan
2. Temui Dia. Menyampaikan sebuah pemutusan hubungan yang terbaik adalah melalui tatap muka (duduk dan berbicara face-to-face), karena hal ini akan menunjukan kedewasaan Anda dan memudahkan Anda berdialog dan menuntaskan permasalahan tidak secara sepihak. Pemutusan hubungan melalui sms, telepon, email atau surat hanya akan membuat pasangan Anda penasaran dan menganggap diri Anda pengecut dan tidak bertanggung jawab terhadap sebuah komitmen. Dan hal itu berarti akan menjadi black campaign diri Anda yang mungkin akan merugikan Anda di kemudian hari, terutama untuk mendapatkan kekasih pengganti.
 3. Jujur. Sampaikan secara jujur apa yang Anda rasakan terhadap hubungan Anda saat itu, bosan, capek dan rasa ketidaknyamanan yang lain. Anda bisa memulai dengan kata-kata pembuka dengan penekanan ‘kejujuran’ seperti, “Hunny, aku mau terus terang sama kamu…” atau “Jujur, sepertinya ada yang salah dengan hubungan kita selama ini…”, dsb.
Sampaikan secara jujur apa yang Anda rasakan terhadap hubungan Anda saat itu
4. Sampaikan Alasan Yang Spesifik. Alasan yang akan Anda sampaikan, harus spesifik dan sangat kuat untuk mendukung keputusan putus Anda. Kalau Anda sudah mantab dengan keputusan putus tersebut, jangan goyah dan membuka peluang terhadap opsi vacuum yang diajukan pasangan (biasanya untuk tujuan saling berinterospeksi diri). Sampaikan alasan-alasan kuat misalnya seperti , karena long distance relationship, ketidaksetujuan pihak orang tua/saudara –yang memang tidak bisa/sulit diubah.
5. Bohong Putih (spoofery white). Bohong demi kebaikan bisa Anda tambahkan sebagai ‘bumbu-bumbu pemanis’ penguat alasan Anda. Misalnya, “Saya masih sayang kamu, tapi saya rasa restu orang tua di atas segalanya buat saya” atau “Saya berkarir di Jogja sedangkan kamu punya karir bagus di Jakarta, jadi saya pikir masa depan kita lebih penting, toh cinta tidak harus memiliki” dan sebagainya . Apabila memang Anda memiliki orang ketiga, jangan pernah Anda ungkapkan sebagai alasan utama, karena hal ini akan sangat menyakitinya.
Kendalikan Emosi. Emosi harus Anda kendalikan pada pertemuan ini
6. Kendalikan Emosi. Emosi harus Anda kendalikan pada pertemuan ini, berteriak atau beradu argumen dengan keras tidak akan menyelesaikan secara baik-baik proses putus Anda. Sebaiknya hibur dia dan besarkan hatinya karena dia mungkin akan menangis ketika mendengar perkataan Anda. Namun dengan Anda berbicara dengan kepala dingin dan dari hati ke hati, lambat laun dia akan mengerti dan memahami. Utamakan dan arahkan pembicaraan pada alasan-alasan logis dan realistis. Gunakan bahasa yang menenangkan dan menghibur seperti, “Aku harap kamu bisa mengerti posisi kita saat ini. Aku yakin kamu bisa mendapatkan seseorang yang lebih baik dari aku”
7. Sampaikan Terima Kasih. Walau sedikit terdengar basa-basi, sebaiknya Anda perlu menyampaikan terima kasih untuk hubungan yang telah Anda jalin bersamanya, misalnya, “Terima kasih buat kebersamaan kita selama 2 tahun ini dan maaf kalau ada hal-hal yang kurang enak di hati. Saya harap kita bisa berteman baik setelah ini…” atau “Kamu sudah aku anggap adik sendiri, jadi kalupun ada permasalahan, jangan sungkan untuk telpon aku”.

Tips Dan Trik Belajar Agar Optimal Dan Sukses Saat Menghadapi Ujian


Tips Dan Trik Belajar Agar Optimal Dan Sukses Saat Menghadapi Ujian


        
1. Belajar Kelompok
Belajar kelompok dapat menjadi kegiatan belajar menjadi lebih menyenangkan karena ditemani oleh teman dan berada di rumah sendiri atau di tempat yg kondusif untuk belajar lainnya, sehingga dapat lebih santai. Belajar kelompok ada baiknya mengajak teman yang pandai dan rajin belajar agar yang tidak pandai jadi ketularan pintar. Dalam belajar kelompok kegiatannya adalah membahas pelajaran yang belum dipahami oleh semua atau sebagian kelompok belajar baik yang sudah dijelaskan guru maupun belum dijelaskan guru. Hindari juga tempat-tempat yg terlalu bising, karena dapat mengganggu konsentrasi kita ketika belajar
2. Rajin Membuat Catatan Intisari Pelajaran (note)
Bagian-bagian penting dari pelajaran sebaiknya dibuat catatan di kertas atau buku kecil yang dapat dibawa kemana-mana sehingga dapat dibaca di mana pun kita berada dan bisa kita pelajari lagi kapanpun dengan mudah. Namun catatan tersebut jangan dijadikan media mencontek karena dapat merugikan kita sendiri dan membuat kebiasaan rajin  belajar kita semakin berkurang karena dengan contekan,kita akan berfikir bahwa itu adalah metode terbaik untuk memperoleh nilai bagus tanpa usaha yg serius. Padahal sebenarnuya contekan tidak menjamin kita akan memperoleh nilai tertinggi.
3. Membuat Perencanaan Yang Baik
Untuk mencapai suatu tujuan biasanya diiringi oleh rencana yang baik. Oleh karena itu ada baiknya kita membuat rencana belajar dan rencana pencapaian nilai untuk mengetahui apakah kegiatan belajar yang kita lakukan telah maksimal atau perlu ditingkatkan. Sesuaikan target pencapaian dengan kemampuan yang kita miliki. Jangan menargetkan yang yang nomor satu jika saat ini kita masih di luar 10 besar di kelas. Buat rencana belajar yang diprioritaskan pada mata pelajaran yang lemah. Buatlah jadwal belajar yang baik.
4. Disiplin Dalam Belajar (istiqomah)
Apabila kita telah membuat jadwal belajar maka harus dijalankan dengan baik dan terus menerus. karena belajar 1 jam saja namun setiap hari itu lebih baik dari pada 3 jam atau lebih namun hanya sekali dalam seminggu. disiplin juga banyak Contohnya, seperti belajar tepat waktu dan serius  dengan konsentrasi penuh dan tidak sambil main-main. Jika waktu makan, mandi, ibadah, dan sebagainya telah tiba maka jangan ditunda-tunda lagi. Lanjutkan belajar setelah melakukan kegiatan tersebut jika waktu belajar belum usai. Bermain dengan teman atau game dapat merusak konsentrasi belajar. Sebaiknya kegiatan bermain juga dijadwalkan dengan waktu yang cukup panjang namun tidak melelahkan jika dilakukan sebelum waktu belajar. Jika bermain video game atau play station, sebaiknya pilih game yg tidak menimbulkan rasa penasaran yang tinggi ataupun rasa kekesalan yang tinggi jika kalah.
5. Menjadi Aktif Bertanya dan Ditanya
Jika ada hal yang belum jelas, maka tanyakan kepada guru, teman atau orang tua. Jika kita bertanya biasanya kita akan ingat jawabannya.  Jika bertanya, bertanyalah secukupnya dan jangan bersifat menguji orang yang kita tanya. Tawarkanlah pada teman untuk bertanya kepada kita hal-hal yang belum dia pahami. Semakin banyak ditanya maka kita dapat semakin ingat dengan jawaban dan apabila kita juga tidak tahu jawaban yang benar, maka kita dapat membahasnya bersama-sama dengan teman.
6. Belajar Dengan Serius dan Tekun
Ketika belajar di kelas dengarkan dan catat apa yang guru jelaskan. Catat yang penting karena bisa saja hal tersebut tidak ada di buku dan nanti akan keluar saat ulangan atau ujian. Ketika waktu luang baca kembali catatan yang telah dibuat tadi dan hapalkan sambil dimengerti. Jika kita sudah merasa mantap dengan suatu pelajaran maka ujilah diri sendiri dengan soal-soal. Setelah soal dikerjakan periksa jawaban dengan kunci jawaban. Pelajari kembali soal-soal yang salah dijawab.
7. Hindari Belajar Berlebihan
Jika waktu ujian atau ulangan sudah dekat biasanya kita akan panik jika belum siap. Jalan pintas yang sering dilakukan oleh pelajar yang belum siap adalah dengan belajar hingga larut malam (balajar kebut semalam) atau membuat contekan. Sebaiknya ketika akan ujian tetap tidur tepat waktu karena jika bergadang semalaman akan membawa dampak yang buruk bagi kesehatan, terutama bagi anak-anak.
8. Jujur Dalam Mengerjakan Ulangan Dan Ujian
Hindari mencontek ketika sedang mengerjakan soal ulangan atau ujian. Mencontek dapat membuat sifat kita curang dan pembohong. Kebohongan bagaimanapun juga tidak dapat ditutup-tutupi terus-menerus dan cenderung untuk melakukan kebohongan selanjutnya untuk menutupi kebohongan selanjutnya. Anggaplah dengan nyontek pasti akan ketahuan guru dan memiliki masa depan sebagai penjahat apabila kita melakukan kecurangan.

Puisi : Bidadariku


 
Bidadariku

Kekasihku,
aku mendekatimu karna gravitasi dari Cantikmu,
aku bertindak konyol agar kau melihatku,
aku pergi ke sekolah hanya untuk melihat dirimu
aku meresapi dalam-dalam tatapan lembutmu mencari tahu adakah Kasih untukku,

Kekasihku,
kamu yang pertama, dan ingin kujadikan yang terakhir,
Biarlah Kusebut Namamu dari bibirmu,
Tatapanmu seakan Dunia ini hanya milik kita berdua,
Kamu adalah segalanya bagiku







Puisi : Selalu



SELALU

Bila waktu adalah kesempatan. . .
maka, biarkan cintaku untuk terus mejagamu. . .
bila bulan dan bintang adalah penerangmu di malam hari. . .
maka, ijinkan aku tuk menerangi kegelapan hatimu dengan cintaku. . .

Jika air akan terus mengalir menuju lautan ataupun segara. . .
maka, biarkan cintaku padamu terus mengalir hingga datangnya hari tua. . .
meskipun di langit sudah tidak ada awan yang terlukis dengan indah. . .
namun namamu akan tetap terukir dengan indah di dalam hatiku tuk selamannya. . .




Puisi : Perpisahan

Puisi : Perpisahan

Kita pernah merasakan bosan
Tapi setelah itu akan ada kerinduan
Pernah kita merasakan sakit hati
Namun hanya sesaat, lalu hilang dan pergi

Tak terasa dan tak akan lama lagi
Perpisahan akan menghampiri
Tinggalkan kenangan di sini
Bersama cerita yang telah dijalani

Perpisahan bukanlah akhir dari segalanya
Perpisahan memang sudah ada takdirnya
Terimalah dengan kelapangan dada
Sambutlah dengan hati terbuka





Senin, 20 Agustus 2012

Cerpen Persahabatan : Sahabatku Ternyata Kau Telah Pergi


Cerpen Persahabatan : Sahabat Ternyata kau Telah lebih dulu Pergi

          Siang itu angin begitu kencang menusuk kedalam tulang rusuk ku,,hujan yang sangat deras terus membasahi seluruh badan ku,namun aku tidak memperdulikan itu semua,aku tidak perduli berapa lama aku akan seperti ini.aku hanya terpaku di depan sebuah tumpukan tanah,yang terdapat taburan bunga,serta ada nya batu nisan yang bertuliskan sebuah nama,dan ternyata itu adalah nama sahabat lama ku,yang sejak 6 tahun yang lalu aku tidak pernah tau kabar nya.

          Grace adalah sahabat lama ku waktu kecil,dulu kami sering bermain bersama,orang tua Grace pun bersahabat dengan orang tua ku,aku menganggap grace sudah seperti kakak ku sendiri,saat aku sedih dia selalu bisa menghibur ku dan membuat ku tertawa,dan aku pun sebalik nya.Setiap aku pergi grace selalu turut pergi bersamaku,kami selalu menjaga satu sama lain.Dan kebetulan rumah ku tidak terlalu jauh dari rumah grace,saat masih di bangku dasar aku selalu berangkat sekolah bersama grace,meskipun kami tidak sekolah di sekolah yang sama.

          Saat masuk SMP dina tidak tinggal lagi di Jakarta,karena orang tua nya di pindah tugaskan ke bandung,maka dia pun harus bersekolah di bandung. Rasa sedih ku rasakan,saat aku harus berpisah dengan grace, air mata ku tidak bisa berhenti menetes saat aku memeluk tubuh sahabat ku itu. grace meyakinkan aku bahwa dia akan terus mengabari aku,dan dia juga meyakinkan aku bahwa persahabatan kita tidak akan berakhir sejauh apapun kita tinggal. Aku pun merelakan grace untuk berangkat ke bandung, perlahan mobil yang dinaiki grace dan keluarga nya pun beranjak pergi dari halaman rumah ku. Lambaian tangan dina pun semakin lama semakin jauh,jauh,jauh dan perlahan-lahan mulai menghilang.

          Tiga bulan telah berlalu,semenjak grace pergi,hari-hari ku tidak seceria dulu,aku memang mempunyai teman-teman baru di sekolah dan rumah ku,tapi mereka semua tidak ada yang bisa seperti grace,aku sungguh merindukan sahabat kecil ku,ingin rasa nya aku ke bandung untuk menemui grace,tapi grace selalu melarang aku untuk menemui nya,dia selalu berkata ”Aku mohon jangan temui aku dulu,aku ingin menguji persahabatan kita,jadi tunggu lah sampai kita lulus SMP,setelah itu aku janji akan menemui mu di tempat kita sering bermain sewaktu kecil”.grace memang tidak pernah lupa untuk mengabari aku tentang keadaan nya disana,setiap hari dia selalu sms dan menelpon aku,aku sangat bahagia bila menerima sms atau telpon dari nya.

          Hari-hari terus berlalu,tidak terasa waktu begitu cepat bergulir , tiga tahun sudah aku menjadi siswi SMP,dan tiga tahun sudah persahabatan ku dan grace diuji,dan selama tiga tahun itu juga aku menjalin hubungan dengan seorang pria yang bernama Reza yang sangat aku sayangi . Reza lah yang selalu menemani aku dikala aku kesepian,dan disaat aku sedang merindukan Grace, Reza selalu meyakinkan aku bahwa aku akan bertemu dengan sahabat ku itu. Aku sangat bahagia,karena lusa aku akan pergi ke Bandung untuk menemui sahabat kecil ku.Aku pun telah mempersiapkan sebuah kado yang sangat special untuk sahabat ku,karena kita berjanji akan saling tukar-menukar kado saat kita bertemu.

           Lusa telah tiba ,14 Juni,itulah tanggal yang aku lingkari di kalender yang ada di sebelah meja belajar ku,tanggal itu adalah tanggal kesepakatan aku untuk bertemu grace.Pagi ini aku segera beranjak bangun dari tempat tidur,lalu segera mungkin aku mandi dan bersiap-siap karena jam 08.00 aku akan pergi ke Bandung bersama reza.Jam telah menunjukan pukul 07.30,aku bergegas turun keruang tamu untuk menunggu Reza dan berpamitan dengan orang tua ku.Selama aku menunggu Reza,aku berusaha untuk menelpon grace,tapi aku tidak mengerti mengapa selama 3 hari ini handphone grace tidak pernah bisa aku hubungi,tapi  aku tidak mau sedih,karena aku yakin hari ini aku akan bertemu dengan grace.

 Saat aku sedang berusaha menelpon grace,aku mendengar suara motor reza,dan ternyata reza telah berada di depan rumahku.Aku pun segera keluar untuk menemui reza dan orang tua ku juga turut keluar bersama ku.Tapi ada satu hal yang membuat ku bingung,saat aku ingin berpamitan dengan orang tua ku,orang tua ku berkata :
”Nak apapun yang akan kamu lihat disana,kamu harus bisa menerima nya,kamu harus yakin ini semua sudah jalan nya”.

          Aku sungguh tidak mengerti apa maksud dari perkataan orang tua ku,tapi aku tidak membahas itu,karena yang ada dalam pikiran ku sekarang,hanya ingin bertemu dina sahabatku.

          Jam menunjukkan pukul 11 siang,akhirnya aku sampai dikota Bandung,dan beberapa kilometer lagi aku akan sampai di rumah grace.Betapa terkejut nya aku,karena saat aku sampai di depan rumah nya grace,aku melihat banyak nya orang-orang di rumah nya dan ada beberapa bendera berwarna kuning di depan rumah nya,aku segera berlari masuk kedalam rumah grace.

          Aku tidak bisa menahan air mata ku yg terus menetes,saat aku melihat sebuah tubuh terbaring kaku dengan ditutup kain putih dan di kelilingi orang banyak sambil membaca ayat-ayat al-quran,dan ternyata itu adalah tubuh grace sahabat ku.Aku terus menangis,menangis dan menangis karena aku tidak percaya grace akan pergi.

           Orang tua grace berusaha untuk membuat ku tenang,dan mereka menceritakan semua kepada ku,Ternyata sejak umur 5 tahun dina menderita penyakit kanker darah,tapi dia tidak pernah mau menceritakan itu semua kepada ku,karena dia tidak mau masa kanak-kanak nya di hiasi dengan kesedihan, dia selalu menutupi rasa sakit nya dengan canda tawa nya,dan ternyata dina pindah ke Bandung bukan karena orang tua nya di pindah tugas kan,tapi karena dina tidak mau aku sedih bila tau kenyataan yang sebenarnya. dina tidak mau membuat masa kecil ku tidak bahagia,maka grace selalu menutupi semua nya dari ku. Air mata ku semakin deras mengalir saat aku mendengar semua pernyataan orang tua grace, Reza yang ikut mendampingi ku berusaha menenangkan aku,dan aku baru tahu ternyata orang tua ku telah terlebih dahulu mengetahui semua nya,tapi atas permohonan grace mereka juga menutupi nya dari ku.

           Sungguh aku sangat kecewa,kenapa semua orang tega membohongi aku,kenapa semua nya harus dirahasiakan dari ku, apa aku tidak boleh merasakan apa yang sahabat ku rasakan. Orang tua grace berusaha untuk membuat ku mngerti kenapa mereka melakukan ini, Reza pun turut menenangkan aku,akhirnya aku berusaha untuk bisa menerima penjelasan mereka. 

         

Lencana Facebook

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Blogger Theme by Lasantha - Premium Blogger Templates | Affiliate Network Reviews